intriknews.com - Salah seorang pengelola kawasan industri di Cikarang membenarkan adanya penutupan dua pabrik multinasional asal Jepang yaitu Panasonic dan Toshiba. Tak hanya itu, menurut dia akan ada lagi satu pabrik elektronik asing yang akan ditutup pada tahun ini.
"Saya belum bisa konfirmasi ini ya. Hal itu memang benar tapi saya harus kembali kroscek yah," kata lelaki yang enggan disebutkan namanya itu saat dihubungi melalui selular, Jakarta, Selasa (2/2).
Dia mengungkapkan, iklim bisnis industri elektronik Tanah Air sedang melemah sebab persaingan pasar yang sangat beragam. Ditambah persaingan produk elektronik dari negara lain yang ikut mendominasi pangsa pasar di Indonesia.
"Iklim elektronik sangat berat sekali dibandingkan 2-3 tahun sebelumnya, karena persaingan produk-produk dari negara asing yang lain belum bisa memberikan tren positif. Salah satu raksasa lain Samsung, menjadikan Vietnam based produksi di ASEAN," ujarnya.
Menurut dia, kebijakan pemerintah dengan memberikan insentif kepada pelaku industri belum memberikan tren positif. Padahal, Indonesia mempunyai keunggulan dari segi demografi.
"Apalagi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) artinya pengusaha bisa produksi di mana aja. Pemerintah memberi perhatian terhadap hal itu, tapi memang belum bisa bersaing. Pemerintah sedang menyusun kebijakan dan izin disederhanakan," katanya.
Dia kembali menegaskan akan ada industri elektronik lainnya yang akan tutup di Indonesia. "Tahun ini ada juga kok pabrik elektronik asing juga yang akan tutup. Ribuan pekerja juga. Dari investasi Penanaman Modal Asing (PMA)," katanya yang enggan merinci.
Sumber: merdeka
0 Response to "Ekonomi Lesu, Beberapa Perusahaan Besar Ini Juga Bakal Tutup"
Posting Komentar