intriknews.com Jakarta - Dana desa untuk meningkatkan dan mempercepat pembangunan di daerah akan diupayakan untuk dinaikkan oleh DPR. Fahri Hamzah, Wakil Ketua DPR RI, mengatakan, jumlah dana desa tahun anggaran 2016 yang sebesar Rp 660 juta masih jauh dari jumlah yang dijanjikan semasa kampanye. "Dulu Presiden Joko Widodo ketika kampanye menyatakan akan memberikan Rp 1,4 miliar per desa," katanya, Sabtu, (14/11).
Ternyata realisasinya masih kurang 50 persen dari janji Presiden pada kampanye sebesar Rp 1,4 miliar per desa. Makanya ia meminta tiap desa yang mendapatkan dana ini agar produktif membangun desanya sesuai dengan kompetensi wilayah serta untuk meningkatkan produktifitas masyarakat.
Dana desa bisa digunakan untuk melakukan pembangunan listrik desa. Selain itu juga untuk membuat akses jalan. DPR, ujar dia, akan terus mengupayakan agar dana desa meningkat ke depan. Dengan dana desa, pembangunan bisa dimulai dari desa, dari dan oleh masyarakat desa agar terjadi percepatan pembangunan di pedesaan.
0 Response to "Dana Desa Masih Jauh Dari Janji Kampanye Jokowi"
Posting Komentar