Sebuah bar di australia yang sepi pengunjung (img:ausb) |
intriknews.com Sydney - Dari data yang ada tercatat ada jumlah penurunan kasus kekerasan dan insiden terkait alkohol setelah disahkannya peraturan alkohol yang diterapkan tepat 12 bulan lalu di pusat kota Sydney, terutama di jalanan kawasan Kings Cross, Darlinghurst, Cockle Bay, the Rocks dan Haymarket.
Efeknya, 12 bulan sejak undang-undang alkohol yang baru diberlakukan di pusat kota Sydney, ada penurunan jumlah kasus cedera terkait konsumsi alkohol. Penurunan yang tercatat dari dari data rumah sakit ini mencapai 25 persen.
Para petugas unit gawat darurat mengatakan ada sedikit bukti yang menunjukkan berkurangnya kekerasan akibat alkohol, setelah penerapan undang-undang yang baru. Undang-undang alkohol yang diterapkan di kota Sydney pada bulan Febuari 2014 menyebutkan mereka yang telah keluar dari bar pada pukul 01:30 pagi dilarang masuk kembali ke bar mana pun. Tak hanya itu toko-toko minuman harus tutup setelah jam 10 malam. Dan semua pub, bar, klab malam tidak bisa menghidangkan alkohol setelah pukul 3 pagi.
"Hal ini telah menunjukkan adanya penurunan sepanjang minggu, tapi penurunan paling signifikan adalah selama akhir pekan," ujar Profesor Gordian Fulde, Direktur Unit Gawat Darurat dari Rumah Sakit St Vincent seperti dilansir Detik.
"Jumlah alkohol tertinggi terjadi hari Jumat malam sampai Minggu pagi. Dan data dari mereka yang menderita luka-luka akibat alkohol telah menunjukkan penuruan hingga 25 persen di akhir pekan." ujarnya.
0 Response to "Australia Makin Aman Setelah Berlaku UU Miras"
Posting Komentar