 |
| Salah seorang mahasiswa yang kena bogem aparat (img: tribun) |
intriknews.com Pontianak - Beberapa mahasiswa yang berdemonstrasi di kawasan Masjid Mujahidin Pontianak, Sabtu (22/8/2015) diamankan oleh anggota kepolisian dan TNI. Beberapa mahasiswa ini menuntut pemerintah Jokowi-JK untuk mewujudkan pendidikan yang ilmiah, demokratis dan mengabdi pada rakyat.
Demonstrasi sempat ricuh dengan anggota kepolisian dan TNI yang mencoba menghalau pendemo berbuat anarkis. Rombongan mahasiswa yang bersatu dalam KAMMI tersebut telah melakukan persiapan dan dilaksanakan pada pukul 10.00 WIB. Rombongan yang terdiri dari mahasiswa dan mahasiswi tersebut tampak berbaris sembari membawa bendera, baleho, dan toa.
Seperti dilansir Tribunnews, aparat yang telah berkumpul untuk menghadang mereka tidak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi dan protes mereka.Tanpa mengenal lelah dan terik matahari yang mulai meninggi mereka terus menyainyakan lagu Indonesia Raya sebagai pengantar protes yang dilakukan oleh ketua rombongan.
“Selama delapan bulan ini presiden gagal membangun fondasi kokoh bagi keberlanjutan pembangunan yang pro bagi kepentingan masyarakat Indonesia. Alih-alih mensejahterakan, beberapa kebijakan yang dibuat oleh presiden Jokowi malah meresahkan dan gagal. Sementara kebutuhan pokok yang menyangkut hajat kehidupan orang banyak harganya terus naik dan tidak terkendali seperti beras, gas elpiji, dan BBM,” ujar Abdul Jabbar yang merupakan ketua KAMMI.
0 Response to "Pendemo Jokowi Ditonjok Aparat. Mahasiswa: Selama Delapan Bulan Ini Presiden Gagal!"
Posting Komentar